-->
We come with the latest version 1.25, get this template for only Rp 150k, Buy now!

11 Situs Web Kembali Kena Blokir

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) kembali melakukan pemblokiran terhadap sebelas (11) situs web, yang disebut menyebarkan konten ilegal menurut UU ITE.
Berdasarkan tangkapan layar dan informasi yang beredar di Twitter dan Facebook, sebelas situs web yang dimaksud adalah voa-islam.com; nahimunkar.com; kiblat.net; bisyarah.com; dakwahtangerang.com; islampos.com; suaranews.com; izzamedia.com; gensyiah.com; muqawamah.com (terindikasi phising); dan abuzubair.net (terindikasi malware).

Hal ini memicu respons warganet pada Minggu (1/1/2017). Di Twitter, misalnya, tagar #StopBlokirMediaIslam sempat menjadi trending topic.
Menurut pantauan Tekno Liputan6.com di Trends Map, tagar tersebut menggema di kota-kota di Indonesia utamanya di pulau Sumatera dan Jawa, juga di Kalimantan dan Sulawesi. Diperkirakan ada sekitar lima puluh ribu tweets dengan tagar tersebut.


Adapun sebelumnya Kemkominfo juga sempat menempuh langkah pemblokiran terhadap 11 situs yang disebut bermuatan SARA pada awal November lalu. "Benar, kami telah meminta ISP untuk memblokir situs tersebut," ujar Noor kepada Tekno Liputan6.com melalui pesan singkat, Kamis (3/11/2016) di Jakarta.


Ia menuturkan bahwa pemblokiran situs ini atas permintaan dari lembaga/instansi pengawas yang terkait dan juga dari masyarakat. "Penutupan situs prinsipnya tidak sementara dan bisa permanen. Akan tetapi, pengelola konten seyogianya dapat melakukan check and recheck atas kontennya. Pengelola konten juga dipersilakan melakukan komunikasi ke Kemkominfo bila ada hal-hal yang ditanyakan," sambung Noor.
Ia menambahkan, pengelola konten juga bisa meminta pemulihan atau dibuka kembali oleh Kemkominfo. Selanjutnya, Kemkominfo akan mengomunikasikan dengan lembaga/instansi terkait akan hal ini.


"Ini lebih ke konten yang memang penting untuk dijaga, khususnya di periode Pilkada serentak. Ini juga sesuatu yang kontinu. Beberapa situs sebelumnya sudah ada yang dibuka kembali atau dinormalisasi," tutup Noor Iza.
Kemudian selanjutnya pada awal Desember, Habibrizieq.com juga diblokir dengan alasan meresahkan masyarakat.

"Ini bukan karena Habib Rizieq-nya, tapi karena kontennya. Konten-konten yang ada di portal itu berpotensi menimbulkan keresahan di masyarakat," kata Noor ketika dihubungi Tekno Liputan6.com, Kamis (1/12/2016).


Sumber : liputan 6

Anda mungkin menyukai postingan ini

  1. Untuk menyisipkan sebuah kode gunakan <i rel="pre">code_here</i>
  2. Untuk menyisipkan sebuah quote gunakan <b rel="quote">your_qoute</b>
  3. Untuk menyisipkan gambar gunakan <i rel="image">url_image_here</i>